--> Makanan yang masuk dalam tubuh tidak hanya berpengaruh untuk kesehatan
fisik seseorang. Nutrisi pada makanan yang masuk dalam tubuh, ternyata
dapat mempengaruhi psikologis seseorang. Jika Anda sering merasa stres,
cobalah untuk memeriksa makanan apa yang Anda santap. Karena bisa jadi
bukan masalah pekerjaan atau masalah di rumah yang membuat Anda stres,
tetapi stres Anda disebabkan makanan yang dikonsumsi.
#1 ~> Makanan dan minuman Pencetus stres
Makanan-makanan yang tinggi kadar garam dan lemak merupakan makanan
pencetus stres. Penyebabnya karena makanan tersebut memacu produksi
hormon stres yaitu hormon kartisol. Hormon tersebut akan menghambat kerja dari serotonin, yang berperan mempengaruhi mood
atau suasana hati, karena sifatnya menenangkan dan mengontrol rasa
gelisah. Efek lain dari kartisol adalah menyebabkan pelepasan hormon neuropeptide Y dan hormon galanin yang membuat seseorang ingin mengkonsumsi makanan berlemak dan makanan yang manis. Akibatnya, seseorang akan mengalami bad mood terus.
Makanan siap saji seperti nugget, bakso, sosis
atau makanan kaleng olahan merupakan makanan yang dapat memicu stres
karena pada makanan ini banyak mengandung garam dan lemak. Karbohidrat sederhana seperti roti atau mie dan lemak trans juga merupakan makanan penyebab stres.
Selain makanan, pilihan minuman yang dipilih juga dapat menyebabkan stres. Minuman keras dan beralkohol, kopi, serta minuman dengan kadar kafein tinggi tidak baik untuk mood Anda. Kurangi minum minuman tersebut agar tidak memicu stres Anda.
#2 ~> Makanan dan minuman Pereda stres
Kandungan vitamin B, omega 3, asam folat, magnesium dan vitamin C dapat menjadikan suatu makanan digolongkan sebagai makanan pereda stres. Pilih makanan yang mengandung antioksidan yang akan membantu melancarkan fungsi memori.
Alpukat, pisang, ikan tuna, ikan salmon, ikan sardin, susu, dan yoghurt banyak mengandung vitamin B. Sedangkan asam folat dapat diperoleh dari oatmeal,
jeruk atau asparagus. Magnesium, yang dapat membantu Anda tidur pulas,
banyak terdapat pada kacang almond, sayur bayam atau tofu yang akan
membantu tubuh memproduksi dopamin. Sedangkan makanan dengan vitamin C dapat dengan lebih mudah ditemukan pada buah-buahan seperti jeruk, kiwi, jambu biji atau stroberi.
Untuk
mendapatkan manfaat yang diinginkan, menu makanan Anda hendaknya
dikombinasikan. Pada waktu jam makan, pilih makanan dengan kandungan
protein, lemak sehat dan karbohidrat kompleks. Kombinasi yang baik akan
membuat gula darah stabil dan mengurangi keinginan untuk makan cemilan.
Setelah mengetahui makanan pereda stres, perlu juga untuk mengetahui minuman yang mampu mengurangi stres. Cukup minum air putih, yaitu sebanyak 2 liter per hari atau menyeruput secangkir teh akan membantu menenangkan hati. Apalagi jika minum teh dengan keluarga dan dalam suasana yang menyenangkan, pasti akan menjauhkan Anda dari stres.
Setelah
mengetahui makanan dapat memicu stres, maka kini pilihlah menu makanan
dengan cerdas agar tidak mengganggu emosi Anda. Makan dengan tenang,
perlahan, dinkmati sambil mnegucapkan terima kasih karena Anda masih
dapat memperolah makanan yang sehat. Dengan demikian, makanan akan
membantu Anda memperoleh ketenangan pikiran.
* sumber : ( http://kumpulan.info/sehat/artikel-kesehatan/48-artikel-kesehatan/362-makanan-pencetus-pereda-stres.html )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar